BAB I
PENDAHULUAN

A.    DISKRIPSI
Modul tentang menerapkan sikap dan perilaku kerja prestatif ini sebenarnya membahas mengenai berbagai permasalahan yang terkait dengan kerja prestatif (selalu ingin maju). Secara rinci modul ini membahas mengenai:
a.       Pengertian, tujuan dan manfaat perilaku kerja prestatif
b.      Kerja ikhlas, kerja mawas (emosional), kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas
c.       Prinsip kerja prestatif
B.     PRASYARAT
Sebelum memulai modul ini, siswa harus sudah memahami dan menguasai pelajaran Ekonomi yang sudah di dapat di tingkat Sekolah Menengah Pertama.
C.    PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
Langkah-langkah penggunaan modul ini dalam kegiatan belajar mengajar sebagai berikut :
1.      Guru menentukan modul yang digunakan dalam Kegiatan Belajar Mengajar
2.      Guru merlakukan tes kemampuan awal untuk mengetahui sejauh mana siswa sudah memiliki pengetahuan yang berkaitan dengan modul yang akan dipelajari, apersepsi untuk memberikan pokok pikiran isi modul dan memotivasi siswa agar belajar secara aktif dan mandiri.
3.      Siswa memahami ringkasan materi dan mencoba mengembangkan, jika menemui kesulitan, gunakan glosarium dan diskusikan dengan teman sebangku sebelum menanyakan kepada guru.
4.      Siswa melakukan tugas pelatihan dengan bimbingan guru
5.      Siswa mengikuti evaluasi yang dilakukan guru untuk mengukur kemampuan terhadap penguasaan kompetensi dasar yang dipelajari.
6.      Siswa yang belum memenuhi standar tuntas, mengikuti remidiasi dengan cara tes ulang, pengayaan materi atau melakukan tugas yang diberikan oleh guru.
7.      Nilai tuntas dalam mempelajari modul yang ditentukan oleh guru merupakan persyaratan untuk mempelajari modul kompetensi dasar berikutnya.
8.      Ciptakan situasi belajar yang kondusif baik disekolah maupun di dunia usaha dan industri (DU/DI)
D.    TUJUAN AKHIR
Tujuan akhir yang diharapkan dan dikuasai oleh siswa setelah mengikuti kegiatan belajar adalah :
A.    Siswa dapat menjelaskan pengertian, tujuan dan kerja perstatif
B.     Siswa dapat menjelaskan cara kerja prestatif.
C.     Siswa dapat menerpakan perilaku kerja prestatif dalam kehidupan keseharian.
E.     KOMPETENSI
Kode kompetensi              : A
Standar Kompetensi         : Mengaktualisasikan sikap dan perilaku wirausaha
Kompetensi dasar             : 1. Menerapkan sikap dan kerja prestatif.
Lingkup Belajar                : 1. Aspek-aspek kewirausahaan
Ketrampilan                      : 1. Pengertian perilaku kerja prestatif
                                            2. Tujuan dan manfaat kerja prestatif
  3. Prinsip kerja prestatif
Sikap                                 : Disiplin, komitmen tinggi, jujur, kreatif, inovatif, mandiri,    realitas, Kerja Prestatif, Sopan, Ramah, Rapi, Cermat.
F.     CEK KEMAMPUAN
1. Apakah yang ada di pikiran anda tentang ingin maju (prestatif) ?
2. Sebutkan ciri-ciri seorang yang ingin maju ?
3. Mengapa wirausaha berusaha berpikiran dan mengembangkan perilaku maju ?
4. Mengapa penting bagi wirausaha untuk berusaha dan secara terus menerus berpikiran maju !



BAB II
PEMELAJARAN
A.          Rencana Kegiatan Peserta Didik :
Kegiatan
Waktu
Tempat Kegiatan
Tanda Guru
Ceramah
Diskusi
Tanya Jawab
Penugasa
2 x 45 menit
2 x 45 menit
2 x 45 menit
2 x 45 menit



6 JP



B. Kegiatan Belajar
1. Kegiatan Belajar 1
a.  Tujuan Kegiatan Belajar 1
1. Siswa dapat mengetahui pengertian perilaku kerja prestatif
2. Siawa dapat mengetahui tujuan perilaku kerja prestatif
3. Siswa dapat mengetahui manfaat perilaku kerja prestatif
b.  Uraian Materi
1. Pengertian Perilaku Kerja Prestatif
Wirausahawan bekerja prestatif artinya seorang wirausaha selalu berambisi ingin maju (ambition drive). Disini wirausahawan memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaan atau tugasnya dan setiap saat pikirannya tidak lepas dari bisinisnya. Berbuat dan bekerja secara prestatif adalah merupakan modal dasar untuk keberhasilan seorang wirausaha.
2. Tujuan Perilaku Kerja Prestatif
      Tujuan perilaku kerja prestatif agar wirausahawan memiliki intergritas tinggi dalam profesi sebagai wirausaha. Memililki percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil resiko, kepemimpinan, keorisinilan, dan berorientasi ke masa depan sehingga tujuan yang akan dicapai sesuai dengan rencana.
3. Manfaat Perilaku Kerja Prestatif
a.       Memberi keyakinan yang kuat dalam berusaha.
b.      Tidak menggantukan usahanya kepada orang lalin dan pihak lain
c.       Optimis bahwa usaha yang diusahakan berhasil
d.      Menyadari arti pentingnya prestasi dan berusaha meningkatkan
e.       Tekun dan tabah dalam menghadapi dan memecahkan masalah
f.       Tekad kerja menjadi lebih kuat
g.      Mempunyai dorongan yang kuat dalam berusaha dan meraih keberhasilan
h.      Menjadi lebih enerjik dalam berusaha
c. Rangkuman
     Wirausahawan bekerja prestatif artinya seorang wirausaha selalu berambisi ingin maju (ambition drive). Disini wirausahawan memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaan atau tugasnya dan setiap saat pikirannya tidak lepas dari bisinisnya.
Tujuan perilaku kerja prestatif agar wirausahawan memiliki intergritas tinggi dalam profesi sebagai wirausaha. Memililki percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil resiko, kepemimpinan, keorisinilan, dan berorientasi ke masa depan sehingga tujuan yang akan dicapai sesuai dengan rencana.
d. Tugas
   Bagaimanakah usaha yang anda jalankan agar dapat berjiwa / bersikap prestatif !
e. Evaluasi
1) Instrumen Penilaian
(1) Apa yang dimaksud dengan kerja prestatif ?
(2) Sebutkan tujuan perilaku kerja prestatif ?
2) Kunci Jawaban
(1) Bekerja prestatif artinya seorang wirausaha selalu berambisi ingin maju (ambition drive). Disini wirausahawan memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaan atau tugasnya dan setiap saat pikirannya tidak lepas dari bisinisnya.
(2)  Tujuan perilaku kerja prestatif agar wirausahawan memiliki intergritas tinggi dalam profesi sebagai wirausaha. Memililki percaya diri, berorientasi pada tugas dan hasil, pengambil resiko, kepemimpinan, keorisinilan, dan berorientasi ke masa depan sehingga tujuan yang akan dicapai sesuai dengan rencana.
3) Kriteria Penilaian
            Cocokkanlah jawaban anda dengan kunci jawaban. Hitunglah jawaban anda yang benar. Angka dalam kurung yang ada dibelakang setiap nomor menunjukkan skor nilai tiap nomor yang kalau dijumlahkan skor keseluruhan adalah 100. Selanjutnya, gunakan rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat pengusaan anda terhadap materi kegiatan belajar modul ini.
 
Arti tingkat pemahaman anda :
90% - 100%       : Amat baik dan sangat berhasil
80% - 89%         : Baik dan berhasil
70% - 79%         : Kurang berhasil
69%                 : Tidak berhasil
Tingkat kelulusan bisa dicapai bila anda menjawab minimal 80% dari soal-soal diatas dan dapat melanjutkan pada modul berikutnya. Kurang dari standart diatas anda diharuskan mengulang kegiatan belajar pada modul ini.
1. Kegiatan Belajar 2
a.  Tujuan Kegiatan Belajar 2
1. Siswa dapat menjelaskan kerja prestatif
b.  Uraian Materi
  Arti Perilaku dan Sikap wirausahawan
a.  Kerja ikhlas
 Arti kerja ikhlas adalah bekerja dengan sungguh-sungguh, dapat menghasilkan sesuatu yang dilandasi dengan hati yang tulus.
b.       Kerja Mawas terhadap emosional
Arti Kerja Mawas terhadap emosional adalah bekerja dengan tidak terpengaruh oleh perasaan kemarahan yang melanda jiwanya.
c.        Kerja Cerdas
 Arti kerja cerdas adalah bahwa dalam bekerja pandai memperhitungkan resiko, mampu melihat peluang dan dapat mencari solusi sehingga dapat mencapi keuntungan.
d.      Kerja Keras
Arti kerja keras adalah didalam bekerja mempunyai sifat mabuk kerja untuk mendapat sasaran yang ingin dicapai.
e.       Kerja Tuntas
Arti tuntas adalah bahwa didalam bekerja mampu menngorganisasikan bagian usahanya secara terpadu dari awal sampai akhir untuk dapat menghasilkan usahanya secara maksimal.
c.  Rangkuman
Perilaku kerja prestatif ada lima : kerja ikhlas, kerja mawas, kerja cerdas, kerja keras, kerja tuntas
d.  Tugas
      Carilah beberapa contoh dari sikap atau perilaku kerja ikhlas!
e.  Evaluasi
1). Instrumen Penilaian
      (1) Apa artri dari kerja Keras ?
      (2) Apa yang dimaksud dengan kerja Mawas ?
   2) Kunci Jawaban
(1) kerja keras adalah didalam bekerja mempunyai sifat mabuk kerja untuk mendapat sasaran yang ingin dicapai.
(2) Mawas terhadap emosional adalah bekerja dengan tidak terpengaruh oleh perasaan kemarahan yang melanda jiwanya.
   3) Kriteria Penilaian
            Cocokkanlah jawaban anda dengan kunci jawaban. Hitunglah jawaban anda yang benar. Angka dalam kurung yang ada dibelakang setiap nomor menunjukkan skor nilai tiap nomor yang kalau dijumlahkan skor keseluruhan adalah 100. Selanjutnya, gunakan rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat pengusaan anda terhadap materi kegiatan belajar modul ini.
 
Arti tingkat pemahaman anda :
90% - 100%       : Amat baik dan sangat berhasil
80% - 89%         : Baik dan berhasil
70% - 79%         : Kurang berhasil
69%                 : Tidak berhasil
Tingkat kelulusan bisa dicapai bila anda menjawab minimal 80% dari soal-soal diatas dan dapat melanjutkan pada modul berikutnya. Kurang dari standart diatas anda diharuskan mengulang kegiatan belajar pada modul ini.
1. Kegiatan Belajar 3
a.  Tujuan Kegiatan Belajar 3
1. Siswa dapat menerapkan kerja prestatif
b.  Uraian Materi
Prinsip Cara Kerja Prestatif
Prinsip cara kerja prestatif adalah efektivitas bekerja dan efisiensi bekerja. Prinsip cara kerja prestatif efektivitas bekerja adalah dengan pekerjaan yang dilakukan wirausahawan tujuan dapat tercapai dalam arti kualitas dan kuantitas.
Prinsip cara kerja prestatif efisiensi adalah perbandingan yang baik antara output dengan input, antara pengorbanan dengan hasil atau pekerjaan dapat diselesaikan secara tepat, cepat, hemat dan berhasil guna.
1.      Penerapan kerja ikhlas
Seorang buruh pabrik yang bekerja dengan gaji pas-pasan meskipun sudah di atas sedikit dari UMR, buruh tersebut bekerja dengan baik di dalam melaksanakan pekerjaan dengan tulus, semata-mata merupakan pengabdian pada pekerjaannya yang menghasilkan uang untuk hidup keluarganya dengan harapan semoga rezeki yang diterimanya selalu mendapatkan barokah dari Tuhan.


2.      Penerapan kerja cerdas
Perilaku/sikap kerja cerdas biasanya dalam bekerja menggunakan konsep keilmuan, misalnya penggunaan tehnologi yang tepat, menggunakan konsep hitung menghitung (matematika), memakai/menggunkan bahasa global, berkomunikasi dan pandai berkomunikasi.
3.      Penerapan kerja tuntas
Seorang pengusaha warung apung yang dapat mengorganisasikan usahanya dengan baik mulai dari membuat sarana warung, alat yang dibutuhkan, proses pembuatan menu makanan, kemungkinan kerugian, sapai mendapatkan hasil akhir ialah laba/untung.
c.  Rangkuman
Prinsip cara kerja prestatif adalah efektivitas bekerja dan efisiensi bekerja. Prinsip cara kerja prestatif efektivitas bekerja adalah dengan pekerjaan yang dilakukan wirausahawan tujuan dapat tercapai dalam arti kualitas dan kuantitas.
d.  Tugas
      Carilah contoh lain penerapan kerja keras !
e.  Evaluasi
1). Instrumen Penilaian
      (1) Jelaskan pengertian prinsip kerja prestatif secara efisiensi ?
      (2) Berilah contoh penerapan kerjas ikhlas ?
   2) Kunci Jawaban
(1) Prinsip cara kerja prestatif efisiensi adalah perbandingan yang baik antara output dengan input, antara pengorbanan dengan hasil atau pekerjaan dapat diselesaikan secara tepat, cepat, hemat dan berhasil guna.
 (2) Seorang buruh pabrik yang bekerja dengan gaji pas-pasan meskipun sudah di atas sedikit dari UMR, buruh tersebut bekerja dengan baik di dalam melaksanakan pekerjaan dengan tulus, semata-mata merupakan pengabdian pada pekerjaannya yang menghasilkan uang untuk hidup keluarganya dengan harapan semoga rezeki yang diterimanya selalu mendapatkan barokah dari Tuhan.
   3) Kriteria Penilaian
            Cocokkanlah jawaban anda dengan kunci jawaban. Hitunglah jawaban anda yang benar. Angka dalam kurung yang ada dibelakang setiap nomor menunjukkan skor nilai tiap nomor yang kalau dijumlahkan skor keseluruhan adalah 100. Selanjutnya, gunakan rumus dibawah ini untuk mengetahui tingkat pengusaan anda terhadap materi kegiatan belajar modul ini.
 
Arti tingkat pemahaman anda :
90% - 100%       : Amat baik dan sangat berhasil
80% - 89%         : Baik dan berhasil
70% - 79%         : Kurang berhasil
69%                 : Tidak berhasil
Tingkat kelulusan bisa dicapai bila anda menjawab minimal 80% dari soal-soal diatas dan dapat melanjutkan pada modul berikutnya. Kurang dari standart diatas anda diharuskan mengulang kegiatan belajar pada modul ini.



BAB III
PENUTUP

Setelah peserta diklat memahami dan mengetahui tujuan dari kompetensi modul ini, maka diharapkan peserta diklat melaksankan dan menerapkan dalam pendirian usaha yang sesui dengan aturan yang telah ditetapkan.
Jika tingkat penguasaan peserta diklat telah memiliki syarat, maka peserta diklat dapat meklanjutkan ke modul berikutnya.


Jika Sudah Membaca di KLIK yaa :

Title Post: Modul A2 Kewirausahaan
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Author: HABBIL TKJ
Terimakasih sudah berkunjung di blog Habbil TKJ 1™, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar.


Artikel Menarik Lainya :

Posting Komentar




Butuh Bantuan Live? Silakan Hub Saya Via Facebook !

 
. Habbil TKJ 1™: Modul A2 Kewirausahaan - All Rights Reserved
Template by : Citra Blog | Didukung oleh : Allah SWT | Blogger | Google